Bismillahirrohmanirrohiim
Seorang muslim seharusnya mengisi waktu mereka dengan ibadah dan ketaatan kepada Allah ta’ala, termasuk pada malam hari mereka melaksanakan shalat malam. Allah ta’ala menyebutkan sifat hamba-Nya ini pada beberapa ayat di dalam Al Qur`an, di antaranya:
كَانُوا قَلِيلًا مِنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ )17( وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
“(Dahulu di dunia) mereka sedikit sekali tidur di waktu malam dan selalu memohon ampunan di waktu sahur (sebelum fajar).” [QS Adz Dzariyat: 17-18]
Di dalam ayat yang lain:
تَتَجَافَى جُنُوبُهُمْ عَنِ الْمَضَاجِعِ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ خَوْفًا وَطَمَعًا وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ
“Lambung mereka jauh dari tempat tidur dan mereka selalu berdoa kepada Rabb mereka dengan penuh rasa takut dan harap, serta mereka menafkahkan dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.” [QS As Sajdah: 16]
-------------------------
وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا اصْرِفْ عَنَّا عَذَابَ جَهَنَّمَ إِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَامًا )65( إِنَّهَا سَاءَتْ مُسْتَقَرًّا وَمُقَامًا )66(
“dan orang-orang yang berdoa: “Wahai Rabb kami, jauhkan azab Jahannam dari kami. Sesungguhnya azabnya itu adalah kekal. Sesungguhnya ia adalah seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.”.
Jadikanlah hidup kita ladang bagi amal kebaikan kita. Sebelum pada saatnya kita tidak bisa bergerak, dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi, pada saat itulah amal kita terhenti. Hanya ampunan-Nya lah yang membuat kita selamat dari siksa api neraka.
Semoga ALLAH senantiasa membimbing kita dalam keadaan iman dan bertakwa kepada-Nya, sehingga kita mampu memberikan amal kebaikan bagi setiap insan manusia. Aamiin
Bismillahirrohmanirrohiim
Seorang muslim seharusnya mengisi waktu mereka dengan ibadah dan ketaatan kepada Allah ta’ala, termasuk pada malam hari mereka melaksanakan shalat malam. Allah ta’ala menyebutkan sifat hamba-Nya ini pada beberapa ayat di dalam Al Qur`an, di antaranya:
كَانُوا قَلِيلًا مِنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ )17( وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
“(Dahulu di dunia) mereka sedikit sekali tidur di waktu malam dan selalu memohon ampunan di waktu sahur (sebelum fajar).” [QS Adz Dzariyat: 17-18]
Di dalam ayat yang lain:
تَتَجَافَى جُنُوبُهُمْ عَنِ الْمَضَاجِعِ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ خَوْفًا وَطَمَعًا وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ
“Lambung mereka jauh dari tempat tidur dan mereka selalu berdoa kepada Rabb mereka dengan penuh rasa takut dan harap, serta mereka menafkahkan dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.” [QS As Sajdah: 16]
-------------------------
وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا اصْرِفْ عَنَّا عَذَابَ جَهَنَّمَ إِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَامًا )65( إِنَّهَا سَاءَتْ مُسْتَقَرًّا وَمُقَامًا )66(
“dan orang-orang yang berdoa: “Wahai Rabb kami, jauhkan azab Jahannam dari kami. Sesungguhnya azabnya itu adalah kekal. Sesungguhnya ia adalah seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.”.
Jadikanlah hidup kita ladang bagi amal kebaikan kita. Sebelum pada saatnya kita tidak bisa bergerak, dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi, pada saat itulah amal kita terhenti. Hanya ampunan-Nya lah yang membuat kita selamat dari siksa api neraka.
Semoga ALLAH senantiasa membimbing kita dalam keadaan iman dan bertakwa kepada-Nya, sehingga kita mampu memberikan amal kebaikan bagi setiap insan manusia. Aamiin
0 komentar: